JELANG PILKADA

Sebagai bentuk penjabaran dan implementasi undang-undang No. 32 tahun 2004, sedianya bila tidak ada perubahan jadwal pelaksanaan pilkada di Kalbar akan berlangsung serempak pada bulan Oktober mendatang. Empat daerah yang akan menggelar pesta demokrasi ini adalah Kotamadya Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Kubu Raya.Khususnya bagi Kabupaten Kubu Raya, pesta demokrasi Oktober mendatang tentu akan lebih seru dan menjadi catatan tersendiri.Sebagai kabupaten baru di propinsi Kalbar pilkada di Kabupaten Kubu Raya merupakan kali pertama, di mana masyarakat akan diberi kepercayaan langsung untuk menggunakan hak pilihnya dalam menentukan kandidat calon bupati yang sesuai dengan hati nuraninya, sehingga nantinya masyarakat bisa memilih kandidat calon pemimpin terbaik yang benar benar memiliki legalitas moral, kredibilitas serta loyalitas di masyarakat.Diharapkan sebagai bupati pilihan rakyat nantinya kandidat yang terpilih sudah selayaknya harus punya kemampuan untuk memanage segala bentuk kebijakan daerah yang meliputi data pemerintahan dan pembangunan di segala sektor, hingga pada akhirnya pemimpin terpilih betul-betul dapat memberdayakan masyarakat daerahnya.Untuk itu, tentu sangat dibutuhkan figur calon pemimpin yang proporsional, cerdas dan tanggap terhadap kondisi daerah, terlebih harus bisa memperhatikan nasib rakyat di daerahnya.Oleh karena itu kepada segenap daerah yang akan melaksanakan pilkada diharapkan bisa menjaga rasa kebersamaan agar tidak mudah terpancing isu-isu yang hanya akan memecah belah rasa kesatuan dan persatuan.Kita semua berharap agar acara pesta demokrasi yang akan berlangsung Oktober mendatang berjalan sukses dan tetap dalam suasana kondusif.Masyarakat diharapkan untuk tetap bisa mendukung dan menerima terhadap kandidat bupati yang nanti akan muncul sebagai pemenang, sehingga bisa bersama sama membangun daerah tanpa harus memandang unsur SARA. Siap menang dan siap pula menerima kekalahan Inilah sikap kesatria yang harus sama-sama kita junjung tinggi, karena kegagalan dan kekalahan dalam sebuah kompetisi yang transparan adalah sebuah sukses yang tertunda.
Akhirnya mari kita semua berharap semoga pilkada Oktober mendatang dapat berlangsung sukses dalam suasana aman terkendali.(Redaksi)