JAKARTA - RADAR-Pernyataan Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) mempersilakan Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad pindah ke partai lain bila berniat menjadi calon anggota legislatif, dianggap tidak patut.
"Saya kira itu terlalu keras dan tidak patut," kata Mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar Akbar Tandjung saat dihubungi, Sabtu (23/8/2008).
Menurut Akbar, alangkah baiknya JK memanggil Fadel Muhammad dan dibicarakan secara baik-baik. Sebab dengan mengatakan untuk mempersilakan Fadel untuk pindah partai, maka justru semakin menunjukan internal Golkar sudah tidak solid lagi.
"Padahal kan Fadel itu kader terbaik Golkar," ujarnya.
Terkait keinginan Fadel untuk berkiprah di politik nasional, Akbar menyatakan bahwa segala persyaratan bagi Fadel Muhammad untuk menjadi calon anggota legislatif sudah dipenuhi. Akbar bahkan mengaku sudah ditemui oleh Fadel Muhammad dan menyarankan untuk meminta pendapat masyarakat Gorontalo dan akhirnya bisa dilakukan oleh Fadel. Tapi kalaupun DPP tidak menghendaki, harusnya ada langkah yang lebih bijaksana.
"Sebab partai (Golkar) membutuhkan suatu soliditas organisasi. Konsolidasi partai kita butuhkan. Namun dengan begini, maka mau tidak mau kan mengganggu soliditas organiasasi," tegasnya. (Rahmat Sahid/Sindo/hri)