Atasi Lonjakan Harga Menjelang Hari Raya Idul Fitri

SANGGAU-RADAR-Pemerintah kabupaten Sanggau khususnya Dinas Perindagkop diminta untuk melakukan langkah-langkah persiapan dan antisipatif pengendalian harga barang khususnya sembako menjelang hari raya Idul Fitri 1429 H. Karena pada saat itu umat muslim yang ada di kabupaten Sanggau akan merayakan hari kemenangan setelah sebulan penuh melaksanakan ibadah puasa ramadhan.Demikian dikatakan Drs. Moh Zair, ketua lembaga pemantau harga sembako Sanggau.
Salah satunya yang harus diantisipasi adalah tersedianya pasokan sembako, pendistribusian dan jaminan harga yang tidak melonjak terlampau tinggi. Jangan sampai perayaan Idul Fitri menjadi terganggu gara-gara ketiadaan sembako. Ketiadaan minyak tanah, beras, gula dan kebutuhan pokok lainnya harus ngantri.
Langkah-langkah persiapan yang dilakukan pemerintah sangat diperlukan, hal ini guna menciptakan kekhusukan masyarakat yang akan melaksanakan Idul Fitri tahun ini. Janagan sampai kejadian tahun lalu terulang kembali, menjelang bulan suci Ramadan, harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan yang dikarenakan meningkatnya permintaan dari masyarakat. Biasanya, harga Sembako akan terus mengalami kenaikan, karena meningkatnya permintaan masyarakat. Karenanya pemerintah diharapkan melakukan kontrol terhadap para distributor. Meskipun pasokan mencukupi, biasanya para distributor tetap menaikkan harga, sehingga berdampak pada harga di tingkat pengecer juga mengalami kenaikan. Untuk itu, pemerintah melalui instansi terkait melakukan langkah antisipasi kemungkinan lonjakan harga Sembako menjelang hari raya melalui langkah-langkah koordinasi.Selain itu, Zair juga mengajak seluruh elemen masyarakat di Bumi Daranante ini untuk menciptakan suasana yang konsdusif. dan aman selama bulan Ramadan tiba
“Kita mengharapkan kepada semua pihak untuk bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif agar ibadah menjadi khusuk,” Ujar Zair mengakhiri perbicangannya dengan media ini.(Bas).